Pada trimester kedua kehamilan, perkembangan janin membentuk beberapa bagian tubuh seperti kaki dan pergelangan kaki, sering bengkak akibat akumulasi cairan. Kondisi ini bila disertai dengan gangguan aliran darah dapat menyebabkan wasir dan varises. Oleh karena itu disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter jika gejala gejalan seperti itu sudah dimulai.
Selain itu, karena peningkatan hormon kehamilan pada trimester kedua, kadang-kadang timbul gangguan pencernaan dan sulit buang air besar. Solusinya cukup mudah, ibu hamil harus meningkatkan konsumsi sayuran, buah-buahan dan air. Tips lain yang lebih baik dilakukan oleh ibu hamil saat menginjak trimester kedua kehamilan adalah:
- Jangan mengambil barang dengan cara membungkuk. Sebaiknya mengambil barang dengan cara berjongkok agar janin tidak tertekan.
- Hindari aktivitas berat seperti mengangkat beban lebih, menarik secara berlebihan, mendorong berat, memanjat, jogging dalam waktu yang lama.
- Jangan membuat perubahan mendadak dalam kegiatan, seperti memutar tubuh dengan cepat atau melompat-lompat, karena akan membahayakan janin dan ibu hamil akan mengalami kram otot.
- Memperbanyak istirahat karena beberapa organ vital dalam tubuh wanita hamil seperti jantung, hati, ginjal, dan paru-paru bekerja lebih keras.
- Mulailah merawat payudara agar produksi susunya melimpah. Selalu membersihkan puting dan pijat-pijitlah daerah sekitar payudara dengan baby oil atau krim khusussehingga dapat mencegah pembengkakan atau peradangan pada payudara ke bayi selama menyusui.
- Gunakan bra yang mampu menyangga payudara dengan nyaman, menyerap keringat, dan tidak menyakitkan.
- Biasakan untuk mandi dengan air hangat agar kondisi ibu merasa bersantai sehingga bisa cepat tidur atau beristirahat.
- Ketika ibu hamil ingin bersantai, duduk tidur, sebaiknya Anda memposisikan kaki lebih tinggi dari tubuh sehingga peredaran darah dalam tubuh tidak hanya menumpuk di kaki yang menyebabkan pembuluh darah bengkak atau varises dapat dihindari.
- Gunakan sepatu hak merata.
- Hindari makanan yang digoreng atau pedas.
- Perhatikan posisi tidur ibu hamil. Sebaiknya posisi tidur miring ke kiri dengan kedua kaki disangga dengan bantal atau guling.
- Perhatikan postur tubuh ibu hamil, keadaan saat berdiri, berjalan, duduk, dan tidur dengan baik tidak bersandar ke belakang karena dapat menyebabkan tulang punggung nyeri dan sakit.
- Wanita hamil harus makan makanan dengan porsi yang sedikit tapi lebih sering.
- Jangan tidur setelah makan, karena menyebabkan kerja lambung panas sehingga perut menurun dalam menyerap makanan.
- Kami merekomendasikan bahwa wanita hamil tidak berdiri terlalu lam (> 1 jam) karena dikhawatirkan bisa terjadi pembengkakan di daerah kaki atau bahkan sampai pingsan mendadak.
- Selalu berpikir positif selama masa kehamilan dan sebaiknya menghindari depresi atau stres.
